HMD Global selaku pemegang lisensi Nokia melakukan gebrakan dengan mengeluarkan 6 ponsel baru sekaligus untuk menunjukkan eksistensi sekaligus menyanyi beberapa vendor lain yang lebih dahulu mengeluarkan produk terbarunya yang di tahun 2021.

Penamaan keenam ponsel tersebut adalah Nokia C10, C20, G10, G20, X10, dan X20. Padahal, biasanya Nokia sering menggunakan penamaan melalui angka seperti Nokia 3.2, 4.2, 5.4, dan lain sebagainya.

Keenam ponsel tersebut dibagi menjadi tiga lini baru yakni Nokia C-Series, G-Series, dan X-Series. Penamaan tersebut juga menunjukkan bahwa Nokia mulai memasuki era baru terkait penamaan dengan mengkoordinasikan angka dengan huruf.

Adapun tujuan dari pencurian 6 ponsel Nokia secara sekaligus dimaksudkan untuk memudahkan pengguna memilih produk Nokia yang cocok dengan mereka.

“Tujuan kami melucurkan ketiga seri ini adalah untuk memperjelas target pasar di masing-masing kategori dan mengarahkan konsumen untuk memilih ponsel Nokia yang cocok dengan mereka,” tutur Global Head of Proposition Partner and Product Marketing HMD Global Adam Ferguson  sebagaimana dikutip dari KompasTekno (9/4/21)..

Lini C-Series sendiri merupakan seri entry-level yang dikhususkan untuk pengguna yang baru beralih dari feature phone ke smartphone.

Sedangkan G-Series ditujukan untuk memberikan fitur mumpuni dalam sebuah perangkat kelas menengah.

Sementara itu, X-Series merupakan lini kelas menengah premium yang menyasar mereka yang menginginkan berbagai fitur canggih, terutama di aspek kamera.

Nokia C10 dan C20

Kedua ponsel ini menggunakan sistem operasi Android Go. Nokia C10 dan C20 sebenarnya nyaris identik dari segi desain dan spesifikasi.

BACA: Luar Biasa, Sepanjang 2020 Pengguna Website di Indonesia Naik 61,6%

Kedua ponsel ini memiliki layar 6,5 inci dengan resolusi HD Plus. Di bagian atasnya, terdapat poni ala tetesan air yang memuat kamera selfie 5 MP. Kedua ponsel ini juga dibekali degnan satu kamera belakang yang beresolusi 5 MP.

Nah, perbedaan mulai terlihat di aspek dapur pacunya. Nokia C10 ditenagai dengan chipset Unisoc SC7331e (Quad Core 1,3 GHz), dengan dua pilihan RAM dan memori internal, yaitu 1 GB/2 GB dan 16 GB/32 GB.

Media penyimpanan tersebut bisa diperluas dengan kartu microSD hingga 256 GB.

Sedangkan Nokia C20 memiliki “komponen” yang sedikit lebih mumpuni, yaitu Unisoc SC9836a (Octa Core 1,6 GHz) dengan konfigurasi memori serupa dengan “saudaranya”.

Baterai kedua ponsel tersebut berkapasitas 3.000 mAh dengan pengecasan 5 watt.

Fitur pendukung lainnya mencakup port microUSB 2.0, audio jack 3,5 mm, fitur biometrik Face Unlock, serta sistem operasi (OS) Android 11 Go Edition yang dijanjikan bakal mendapatkan pembaruan OS selama dua tahun ke depan (Android 12 dan 13).

BACA: Siap-siap ya! Google Segera Launching Android 12

Nokia G10 dan G20

Sama seperti Nokia C10 dan C20, Nokia G10 dan G20 juga memiliki banyak persamaan dari segi spesifikasi.

Kedua ponsel tersebut kompak mengusung layar berukuran 6,5 inci dengan resolusi HD Plus. Di bagian atasnya ada poni waterdrop yang menampung kamera selfie 8 MP.

Bedanya, Nokia G10 dibekali dengan tiga kamera belakang yang ditampung dalam modul melingkar, terdiri dari kamera utama 13 MP, kamera macro 2 MP, serta kamera depth sensor 2 MP.

Sementara Nokia G20 sendiri dibekali dengan empat kamera belakang yang disusun dalam modul serupa dengan Nokia G10. Keempat kamera tersebut terdiri dari kamera utama 48 MP, kamera ultrawide 5 MP, kamera macro 2 MP, dan kamera depth sensor 2 MP.

Trending:  Penampakan Gambar Samsung Galaxy Z Fold 3 Kamera Selfie di Bawah Layar

BACA: Hati-hati, Foto Selfie Bisa Dimanfaatkan Hacker Curi Data Pribadi

Otak kedua ponsel tersebut juga berbeda. Nokia G10 dipersenjatai dengan chipset MediaTek G25 dengan konfigurasi RAM dan storage 3 GB/4 GB dan 32 GB/64 GB.

Sedangkan Nokia G20 ditenagai MediaTek G35 dengan RAM 4 GB dan dua pilihan media penyimpanan yakni 32 GB/64 GB. Memori internal di kedua ponsel ini bisa diperluas dengan microSD hingga 512 GB.

Untuk aspek daya, kedua ponsel tersebut ditopang baterai berkapasitas 5.050 mAh yang mendukung pengisian 10 watt.

Fitur pendukung lainnya di kedua ponsel ini mencakup port USB Type-C, side fingerprint, tombol Google Assistant, NFC (khusus Nokia G20) tingkat ketahanan terhadap tetesan air IPX2, serta OS Android 11 yang bakal mendapatkan jaminan 2 tahun pembaruan.

BACA: Spesifikasi dan Harga Resmi Vivo X60 dan X60 Pro di Indonesia

Nokia X10 dan X20

Nokia X10 dan X20 merupakan jagoan baru Nokia dengan spesifikasi dan tampilan yang lebih gahar ketimbang 4 ‘saudaranya’ yang lain.

Kedua ponsel ini kompak mengadopsi layar berukuran 6,67 inci dengan resolusi Full HD Plus. Di bagian atasnya terdapat modul punch hole yang memuat kamera selfie 8 MP untuk Nokia X10 dan 32 MP untuk Nokia X20.

Kedua ponsel ini juga memiliki empat kamera belakang yang disusun dalam modul melingkar. Kamera utama Nokia X10 beresolusi 48 MP, sedangkan kamera utama Nokia X20 lebih besar, yakni 64 MP.

Kamera utama kedua ponsel ini juga sudah dilengkapi dengan Zeiss Optics untuk menciptakan gambar dengan kualitas tajam dan jernih.

BACA: Aplikasi Berbahaya Bagi Android Ini Mampu Curi Data dan Ambil Alih Smartphone, Segera Copot

Sementara tiga kamera lainnya punya spesifikasi yang serupa yakni ultrawide 5 MP, kamera macro 2 MP, dan kamera depth sensor 2 MP.

Meskipun memiliki kamea yang berbeda, “otak” kedua ponsel ini sama-sama mengandalkan Snapdragon 480 5G dengan konfigurasi RAM dan memori internal 4 GB/6 GB dan 64 GB/128 GB untuk Nokia X10 serta 6 GB/8 GB dan 128 GB untuk Nokia X20.

Dirangkum KompasTekno dari 9to5google, Jumat (9/4/2021), media penyimpanan di kedua ponsel yang memiliki baterai berkapasitas 4.470 mAh (18 watt) tersebut bisa diperluas dengan microSD hingga 512 GB.

Fitur pendukung lainnya di kedua ponsel ini mencakup side fingerprint, tombol Google Assistant, NFC, Google AR Support, tingkat ketahanan terhadap air dengan rating IP52 (khusus Nokia X10), dan OS Android 11 yang mendapatkan jaminan 3 tahun upgrade.

BACA: Dibekali Cooling, Lenovo Gaming Legion 2 Pro Klaim Tidak Cepat Panas

Meskipun spesifikasi tersebut telah dibocorkan ke publik, akan tetapi belum diketahui secara pasti kapan dan dimana knalpot mobil tersebut akan dipasarkan terlebih dahulu. Yang jelas dalam kurun waktu tidak lama pasti ke 6 varian terbaru dari Nokia akan memanjakan para penggemarnya.

Sedangkan untuk kehadirannya di Indonesia hingga saat ini masih diupayakan oleh general manager HMD Global Indonesia, Karel Holub.

“Kami sedang berusaha untuk menghadirkan ketiganya di Indonesia. Namun perlu melewati berbagai tahapan, seperti TKDN,” urai Karel kepada KompasTekno.

“Tetapi, kami berupaya untuk menghadirkannya secepat mungkin,” pungkas Karel.

BACA: Spesifikasi dan Harga Lenovo Legion Duel 2, Smartphone Gaming Terbaru

Iklan