Portabs.com – Hari raya adalah hari besar yang yang mana pada hari itu kita umat beragama melaksanakan ibadah yang tidak bisa kita temui pada hari biasa. Dalam umat islam ada beberapa hari raya salah satunya adalah Hari Raya Idul Adha atau sering kita kenal dengna Hari Raya Qurban. Mendengnar kata qurban saja tentunya kita sudah ingat dengan kisah Nabi Ismail yang akan ayahnya sembelih. Beliau mengalami mimpi harus menyembelih putranya. Dan karena ketaatan kepada Allah SWT Nabi Ismail pun bersedia. Namun ketika hendak ayahnya menyembelih, Nabi Ismail Allah SWT ganti dengan seekor domba.

Sampai saat ini yang sering kita laksankana setiap tahun nulan Dzulhijah yaitu berqurban. Hari Raya Qurban ini kita laksankan setiap tanggal 10 Dzulhijah. Nah lalu kapan tanggal 10 Dzulhijah itu terjadi? Dan bagaimana kita menentukan hari qurban ini? Simak berikut penjelasannya.

Trending:  +30 Ucapan Maaf Idul Fitri 2024 untuk Teman, Sahabat dan Orang Tua

Kapan Idul Adha dilaksanakan?

Hari Raya Idul Adha adalah salah satu hari besar yang ditunggu tunggu umat islam. Hari raya idul adha dirayakan setiap tahun tepatnya setiap tanggal 10 Dzulhijah. Umat Islam menunggu keputusan pemerintah berdasarkan kementrian agama yang berdasarkan hilal.

Keputusan Kementrian Agama

Hari Raya Idul Adha 2021 resmi jatuh pada tanggal 20 Juli 2021 sesuai dengan keputusan Kemenetrian Agama Yaqtut Cholil Qoumas Semua ini sesuai dengan sidang isbat pada 10 Juli 2021. Sesuai dengan peraturan untuk melaksanakan takbiran sebelum besok hari melaksakanakan shalat id, takbiran tidak boleh karena adanya PPKM darurat. Begitu juga dengan shalat id. Semua peribadatan hanya dalam rumah masing masing.

Data berdasarkan hasil hilal adalah tinggu 3,09 derajat dan jarak busur bulan mataharu sebesar 4,99 derajat. Data ini memenuhi kriteria MABIMS. Maka dari itu hilal resmi jatuh pada tanggal 20 Juli 2021 tepatnya pada hari selasa.Penyembelihan hewan berlangsung 3 hari pada tanggal 21, 22 dan 23 Juli 2020. Hal ini sesuai dengan hari tasyrik yaitu pada tanggal 11, 12, 13 Dzulhijah. Karena masa pandemi covid-19 hari raya Idul Adha ini sedikit berbeda, pelaksanaan qurban hanya boleh rumah masing masing.

Trending:  Kumpulan Ucapan Lebaran Idul Fitri 2022 untuk Mempererat Silaturahmi

Sidang Isbat menentukan Hari Raya Qurban

Karena masa oandemi covid-19 sidang isbat dilakukan secara daring dan terbagi menjadi 3 tahap. Sesi pertama berupa pemaparan posisi awal Dzulhijah terjadi kapan. Pemaparan ini mulai pada pukul 17.00 WIB. Sesi kedua setelah ibadah shalat maghrib dan kementrian agama memimpin secara langsung. Dab sesi ketuga Kementrian agama mengumumkan hasil sidang usbat 1 Dzulhijah 1442 hijriah.

Trending:  Link Download Bingkai Twibbon Hari Ibu 22 Desember 2021

Peraturan selama Hari Raya Idul Adha

Selain itu Kementrian Agam juga sudah menerbitkan Surat Edaran Nomor 17 Tahun 2021 untuk Peniadaan Sementara Peribadatan di tempat ibadah karena masih adanya PPKM darurat. Pemerintah juga menerapkan peraturan untuk penyembeliha hewan diantaranya adalah harus memakai sarung tangan, memakai masker, memakai baju lengan panjang, dan sudah melakukan pengukuran suhu tubuh sebelumnya. Selain itu petugas juga tidak boleh berjabat tangan dan selalu mencuci tangan dengan hand sanitizer.

Hari Raya Idul Adha tahun sedikit berbeda seperti biasa kita lakukan sebelum pandemi. Namun pemerintah juga menyebutkan bahwa nilai nilai daripada ibadah ini jangan sampai hilang. Hari Raya Qurban akan tetap pada Selasa, 20 Juli 2021 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Iklan